Tim pelatih Timnas Voli Putra Indonesia yakin bisa mengimbangi China dalam duel pertama babak eliminasi Asian Volley Championship (AVC) 2023 di Iran.
Indonesia akan bentrok dengan China di Ghadir Arena. Ini adalah duel pertama Pool C yang diisi Indonesia, China, dan Kazakstan. Di grup ini China adalah tim yang paling kuat.
Kendati demikian tim pelatih Indonesia tak gentar. Meski China adalah tim kuat Asia, Hendra Kurniawan dan kawan-kawan diminta tak takut. Perlawanan sengit akan ditunjukkan.
Asisten pelatih Timnas Voli Putra Indonesia Erwin Rusni menyebut China akan tampil dengan kekuatan terbaik. Ini jadi tanda bahaya bagi Indonesia yang belum begitu diperhitungkan di Asia.
“Antisipasi mungkin semuanya ya, dikarenakan China sendiri itu turun dengan kekuatan penuh tim VNL [Volley Nations League],” kata Erwin dilansir dari rilis resmi PBVSI pada Jumat (18/8).
“Tapi tetap kita bermain semaksimal mungkin dan insyaallah kita bisa mengimbangi walaupun berat,” ucap Erwin dengan percaya diri menjelang duel seru tersebut.
Modal Indonesia tampil di ajang ini adalah tampil di tiga ajang. Pertama di AVC Challenge Cup 2023, lantas seri pertama dan kedua SEA V League 2023 ketika Indonesia jadi juara.
Status juara di SEA V League 2023 diyakini membuat mentalitas Indonesia meningkat. Apalagi skuad tim tidak banyak berubah dibanding tiga edisi yang diikuti tersebut.
Relatif hanya Rivan Nurmulki sebagai pemain inti yang tidak ambil bagian. Kendati demikian sudah disiapkan pengganti Rivan saat berkiprah di pentas Asia Tenggara.
Namun Erwin tak juga ingin sesumbar dalam artian realistis. Menarget kemenangan atas China bukan hal mustahil, tetapi tak ingin membebani performa pemain.
[Gambas:Video CNN]
(abs/ptr)
Sumber: www.cnnindonesia.com
