Timnas Indonesia yang Beruntung Tak Hancur Lawan Filipina

Pelatih Filipina Hans Michael Weiss sangat frustrasi dengan hasil imbang 1-1 melawan Timnas Indonesia dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026, Selasa (21/11).

Jakarta, CNN Indonesia

Timnas Indonesia menyisakan banyak pekerjaan rumah karena benar-benar beruntung tak hancur saat bermain imbang 1-1 melawan Filipina di laga kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Timnas Indonesia memulai pertandingan dengan buruk di Stadion Rizal Memorial, Manila, Selasa (21/11) malam WIB. Jordi Amat dan kawan-kawan tampak kebingungan dan begitu mudah kehilangan bola.

Penyakit salah oper yang terus terjadi saat kalah telak 1-5 dari Irak masih berulang. Kesalahan yang kerap terjadi ini memudahkan Filipina melancarkan tekanan.


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

The Azkals begitu leluasa melancarkan tekanan lewat serangan balik memanfaatkan kesalahan yang terus berulang dilakukan pemain-pemain Timnas Indonesia. Beruntung, Ernando Ari Sutaryadi tampil bagus di bawah mistar

Setidaknya tiga peluang emas Filipina bisa digagalkan oleh Ernando. Celah di pertahanan Timnas Indonesia begitu menganga padahal Shin Tae Yong datang ke laga ini dengan pendekatan memainkan lebih banyak pemain bertipikal defensif sebagai starter.

Kesalahan yang terus dibuat pada akhirnya dihukum oleh Filipina. Kesalahan Jordi Amat di lini tengah yang kehilangan bola berujung serangan balik yang bisa dikonversi jadi gol oleh Patrick Reichelt pada menit ke-23.

Permainan Timnas Indonesia tak kunjung membaik setelah tertinggal 0-1. Upaya membangun serangan dari kedua sisi sayap tidak berjalan dan lini tengah juga kehilangan dominasi dan kreativitas.

Pergantian lantas dilakukan Shin Tae Yong pada menit ke-30. Witan Sulaeman dimasukkan menggantikan Sandy Walsh untuk menambah daya gedor tim.

Hal ini dilakukan untuk menambah jumlah pemain yang berada di area serangan lawan. Peluang pertama pun tercipta melalui Rafael Struick tetapi tembakannya melenceng pada menit ke-35.

Setelah peluang itu, Timnas Indonesia tidak lantas bisa menguasai permainan. Tim Merah Putih kalah duel di lini tengah dan tak cukup agresif dan ngotot untuk meladeni permainan penuh determinasi yang ditunjukkan pemain tuan rumah.

Baca lanjutan artikel ini di halaman selanjutnya>>>




Sumber: www.cnnindonesia.com