Timnas Thailand U-23 menjadi kesebelasan paling produktif dalam Piala AFF U-23 2023 dengan mencetak delapan gol dari tiga pertandingan.
Skuad Gajah Perang mencetak tiga gol ketika bertemu Myanmar. Begitu pula saat berjumpa Brunei Darussalam. Sementara saat berjumpa Kamboja, anak asuh Issara Sritaro mengemas dua gol.
Dari delapan gol tersebut, tidak ada satu pemain yang mendominasi. Delapan gol berasal dari pemain yang berbeda. Selain gol bunuh diri pemain Kamboja Reth Lyeng, tujuh gol lain ditorehkan orang-orang berbeda.
Keberadaan Yotsakorn Burapha tidak membuat Thailand bergantung pada sosok alumni SEA Games 2023 tersebut.
Penyerang lain seperti Chukid Wanpraphao, Varintorn Watcharaprinpgam, Netithorn Kaewcharoen, Pattara Soimalai dan Phodchara Chainarong turut unjuk gigi seolah ingin pamer ketajaman.
Selain itu Chiraphong Raksongkham yang berposisi sebagai pemain bertahan juga menunjukkan keterlibatan pemain lain dalam mengancam gawang lawan.
Tujuh pemain berbeda mencetak gol ke gawang lawan adalah peringatan bagi Timnas Indonesia U-23 yang masih belum begitu meyakinkan saat bertahan. Dua gol Malaysia ke gawang Ernando Ari menunjukkan lini belakang yang masih rawan.
Sementara saat melawan Timor Leste ada unsur keberuntungan lantaran penyelesaian skuad Lafaek Junior masih banyak yang mentah.
Tak hanya para pemain bertahan yang wajib waspada. Pemain-pemain lain di posisi gelandang atau penyerang juga harus memberi dukungan perlindungan sedini mungkin guna meredam serangan Thailand.
[Gambas:Video CNN]
(nva/jun)
Sumber: www.cnnindonesia.com
