Senggol Noguchi di Mandalika, Rider Malaysia Tak Bisa Berkata-kata

Pembalap Malaysia Zaqhwan Zaidi sedih atas kabar duka kepergian Haruki Noguchi setelah kecelakaan balapan ARRC 2023 di Mandalika.

Jakarta, CNN Indonesia

Pembalap Malaysia Zaqhwan Zaidi begitu sedih atas kabar duka kepergian Haruki Noguchi setelah kecelakaan balapan Asia Road Racing Championship (ARRC) 2023 di Sirkuit Mandalika.

Zaidi merasa terkejut dengan kabar Noguchi meninggal pada Rabu (16/8) sore. Pada balapan ARRC Mandalika, Zaidi dan Noguchi sempat adu kebut dan secara tidak sengaja motor Zaidi mengenai kuda besi yang ditunggangi Noguchi.

“Sulit dipercaya kamu tidak lagi bersama kami. Saya benar-benar tidak bisa berkata-kata. Saya sangat sedih saat ini terjadi kepada kami. Kamu adalah pembalap berbakat dengan semangat kuat dan kamu adalah rival terbesar yang pernah saya hadapi,” tulis Zaidi di media sosial.

“Kapanpun kita balapan, kamu tahu kapan kamu menang bahkan sebelum kita melintas garis finis,” sambung juara bertahan ARRC kelas Asian Superbike 1000 itu.

Zaidi mengaku begitu terhormat dan bangga bisa balapan dengan Noguchi dan tidak akan bisa melupakan kenangan bersama sosok lawan sekaligus kawan itu.

“Selamat jalan Haruki, semoga jiwamu beristirahat dengan tenang. Duka cita mendalam kepada keluarga, teman, tim SDG MS Harc-Pro Honda PH dan yang paling tercinta #73 Haruki Noguchi,” tukas Zaidi.

Pada race kedua ARRC 2023, Minggu (13/8), Zaidi dan Noguchi bersaing hebat. Ketika balapan memasuki lap keempat, tepatnya di tikungan ke-10, motor Zaidi yang mengalami slide dan menyenggol ban motor milik Noguchi.

Zaidi terjatuh ke luar trek, sementara Noguchi berada di dalam lintasan. Beberapa saat kemudian bagian kepala Noguchi terlindas motor Kasma Daniel yang tidak bisa menghindar dari pembalap Jepang tersebut.

Bendera merah berkibar, balapan dihentikan. Noguchi dibawa ke pusat medis sirkuit. Lebih kurang setengah jam kondiai Noguchi berupaya distabilkan. Setelah itu Noguchi diberangkatkan ke Rumah Sakit Umum Pusat Nusa Tenggara Barat (NTB).

Tiga hari berada di rumah sakit, Noguchi dinyatakan meninggal. Dokter menyatakan trauma-trauma yang dialami Noguchi menjadi penyebab pembalap tim SDG Motor Sports itu meninggal.

[Gambas:Video CNN]

(nva/har)




Sumber: www.cnnindonesia.com