Pengakuan Fajar/Rian Usai Tumbang di Kejuaraan Dunia

Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto kalah di babak 32 besar Kejuaraan Dunia Badminton 2023. Mereka mengaku tak bisa tampil di level permainan yang diinginkan.

Jakarta, CNN Indonesia

Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto kalah di babak 32 besar Kejuaraan Dunia Badminton 2023. Mereka mengaku tak bisa tampil di level permainan yang diinginkan.

Fajar/Rian tersingkir di laga pertama mereka karena tak mampu melewati adangan Lee Jhe Huei/Yang Po Hsuan. Fajar/Rian kalah 18-21, 19-21.

Setelah kalah, Fajar dan Rian mengakui bahwa permainan yang mereka tunjukkan tidak sesuai harapan. Sebaliknya, Lee/Yang bermain bagus sepanjang laga.

“Maaf belum bisa tampil maksimal dan melaju ke babak selanjutnya. Permainan kami tak sesuai dengan harapan. Lawan juga bermain sangat baik dan kami tak bisa keluar dari tekanan,” ucap Fajar seperti dikutip dari rilis PBSI.

“Kami kecewa dengan kekalahan ini. Kami belum bisa menampilkan performa terbaik. Kami memang tidak bermain baik dalam pertandingan ini,” kata Rian menimpali.

Fajar menyatakan mereka tidak terbebani dengan status unggulan pertama yang mengiringi kehadiran mereka ke Copenhagen, Denmark. Namun Fajar mengakui bahwa atmosfer Kejuaraan Dunia memiliki level yang berbeda dibandingkan kejuaraan lain.

“Kami sebenarnya tidak memikirkan kami sebagai pemain unggulan. Kami tak memikirkan sebagai pasangan nomor satu dunia. Harus diakui, tampil di Kejuaraan Dunia itu atmosfernya berbeda dengan kejuaraan yang lain.”

“Tampil di Kejuaraan Dunia itu memang harus memiliki fokus yang luar biasa dan performa terbaik. Mungkin kami terlalu menggebu-gebu tampil di sini, tetapi hasil akhirnya malah tidak sesuai harapan,” tutur Fajar.

Rian juga tak mau beralasan soal faktor angin di lapangan di balik kekalahan tersebut.

“Soal kondisi lapangan yang berangin, itu tidak bisa dijadikan alasan. Karena lawan juga mengalami kondisi yang sama. Jadi, soal lapangan yang berangin ini tidak bisa dijadikan alasan kekalahan kami ini,” tutur Rian.

[Gambas:Video CNN]

(ptr/har)




Sumber: www.cnnindonesia.com