Pelatih panjat tebing Indonesia Hendra Basir ungkap peluang tim Merah Putih untuk meraih medali emas di Olimpiade 2024 Paris.
Saat ini Indonesia sudah mengamankan satu tiket Olimpiade 2024 cabor panjat tebing melalui Desak Made Rita Kusuma Dewi.
Hendra ingin pola pikir atlet yang ikut Olimpiade untuk meraih medali bukan hanya ikut dalam pesta olahraga dunia tersebut.
“Justru kami selalu menekankan dalam proses berlatih di timnas ini, selalu mindset-nya adalah emas Olimpiade, bukan bagaimana hanya jadi Olimpian,” kata Hendra di Jakarta, Selasa (22/8).
Untuk mewujudkan cita-cita emas Olimpiade pertama dari panjat tebing, Hendra berupaya maksimal meningkatkan kemampuan seluruh atlet.
Terdapat tiga atlet putra dan tiga putri yang diproyeksikan ke Olimpiade 2024 cabor panjat tebing nomor speed.
Untuk nomor speed putri, Indonesia mengutamakan tiga nama unggulan menuju Olimpiade. Mereka adalah Desak Rita, Nurul Iqamah, dan Rajiah Salsabila.
Sedangkan untuk speed putra, Merah Putih mengandalkan Veddriq Leonardo, Kiromal Katibin, dan Rahmad Adi Mulyono.
“Prediksi berapa persen [dalam meraih emas] yang sedang kami usahakan terus. Kebetulan hitungan statistiknya untuk dapat emas di putra itu sangat mungkin, lalu di putri amat sangat mungkin,” ujar Hendra.
Namun sebelum berpikir menuju medali Olimpiade, tim pelatih fokus untuk meloloskan atlet ke Paris. Terdapat dua kesempatan wakil Indonesia untuk lolos melalui kualifikasi zona Asia pada November dan kualifikasi Olimpiade di Paris pada Maret hingga Mei.
Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) menargetkan empat atlet Indonesia lolos Olimpiade. Melihat bidikan itu, Hendra optimistis keinginan bisa tercapai.
“Itu target realistis karena memang kami sudah hitung probabilitasnya. Prediksinya sudah kami hitung beserta pesaing yang bakal lolos siapa saja,” kata Hendra.
[Gambas:Video CNN]
(rhr)
Sumber: www.cnnindonesia.com