Indeks

Pedro Acosta Dipercaya sebagai Titisan Valentino Rossi

Pedro Acosta yang merupakan pembalap pendatang baru di ajang MotoGP dipercaya sebagai titisan legenda Valentino Rossi.


Jakarta, CNN Indonesia

Pedro Acosta yang merupakan pembalap pendatang baru di ajang MotoGP dipercaya sebagai titisan legenda Valentino Rossi.

Pengakuan soal kemampuan Acosta dilontarkan sosok-sosok asal Italia yang memiliki hubungan dekat dengan Rossi seperti Carlo Pernat, Guido Media, dan Max Biaggi.

Pemicu Acosta digadang-gadang menjadi Rossi baru di ajang balap MotoGP adalah hasil MotoGP Portugal akhir pekan lalu ketika pembalap Spanyol berusia 19 tahun itu bisa menempati podium.


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Acosta hanya butuh dua balapan untuk menginjak podium full race MotoGP setelah pada seri pembuka di Qatar hanya menempati peringkat kesembilan.

“Dia ditakdirkan seperti Valentino Rossi dan Marc Marquez. Di trek ini [Sirkuit Algarve] dia belum pernah balapan dengan motor MotoGP.”

“Sepanjang Anda berada di Malaysia atau Qatar, tempat Anda berlatih, itu adalah satu hal. Anda berlatih selama 12 jam di lintasan, di sini Anda berlatih selama satu setengah jam. Dan satu setengah jam di trek yang belum pernah Anda lalui,” ucap Pernat memuji Acosta dilansir dari Mowmag

Mantan manajer Rossi itu memuji aksi Acosta yang dianggapnya penuh risiko dan gaya membalap seperti itu membuat Pernat mengakui talenta rider tim Red Bull GasGas Tech3 itu.

Sementara Guido yang merupakan teman dekat Rossi menggolongkan Acosta sebagai pembalap-pembalap kenamaan pada era 2000-an.

“Dia adalah salah satu pembalap dengan bakat yang jarang ditemukan, seperti Rossi, Biaggi, [Casey] Stoner, [Jorge] Lorenzo. Kalau nanti dia sudah lebih pengalaman, dia bakal lebih kuat,” ucap Guido yang juga merupakan komentator dikutip dari Motosprint

Sementara Biaggi yang merupakan salah satu rival Rossi menilai Acosta bakal menjadi nama potensial yang tak hanya meramaikan daftar pembalap MotoGP setelah meraih gelar Moto3 dan Moto2.

“Saya harus bilang ada suatu keyakinan di balik usianya yang masih muda, ini yang kita suka karena menyenangkan melihatnya di atas motor selain Ducati atau selain tim Jepang, bukan juga Aprilia, tetapi KTM. Kita berharap bisa melihat dia di depan lagi saat di Texas [MotoGP Amerika],” tutur Biaggi kepada Sky. 

[Gambas:Video CNN]

(nva/jal)



Sumber: www.cnnindonesia.com

Exit mobile version