Lebih Baik Tak Protes dan Menang

Kapten Belgia Eden Hazard mengkritik aksi tutup mulut timnas Jerman jelang kickoff melawan Jepang di Piala Dunia 2022, Rabu (23/11) malam WIB.

Jakarta, CNN Indonesia

Kapten Belgia Eden Hazard mengkritik aksi tutup mulut timnas Jerman jelang kickoff melawan Jepang di Piala Dunia 2022 di Stadion Internasional Khalifa, Doha, Rabu (23/11) malam WIB.

Hazard menilai Jerman bisa mendapatkan hasil yang lebih bagus jika lebih fokus memenangkan pertandingan, dibandingkan membuat pernyataan bernuansa politik sebelum laga dimulai.

“Ya, tapi setelah mereka kalah. Mereka akan melakukan lebih baik dengan tidak melakukan itu [protes] dan memenangkan pertandingan,” kata Hazard seperti dikutip RMC Sport.

Winger Real Madrid itu pun mengatakan kehadiran para pesepakbola di Qatar saat ini adalah untuk bermain sepak bola, bukan mengirim pesan politik.

“Kami di sini untuk bermain sepak bola, saya di sini bukan untuk mengirim pesan politik,” kata Hazard.

“Orang-orang lebih baik menempatkan itu di tempatnya. Kami ingin fokus pada sepak bola,” ucap hazard menambahkan.

Timnas Jerman mengonfirmasi bahwa aksi tutup mulut para pemain dilakukan sebagai bentuk protes kepada FIFA yang melarang ban kapten pelangi ‘One Love’ sebagai kampanye ramah LBGT+ di Piala Dunia 2022.

“Kami ingin menggunakan ban kapten kami untuk mempertahankan nilai-nilai yang kami pegang di tim nasional Jerman yaitu keberagaman dan saling menghormati. Bersama dengan bangsa lain, kami ingin suara kami didengar,” penjelasan timnas Jerman di akun Instagram resmi pada Rabu (23/11).

Pelatih Jerman Hansi Flick juga angkat bicara mengenai aksi gerakan tutup mulut pemainnya. Menurutnya, pihaknya ingin menyampaikan sebuah pesan lewat aksi tersebut.

“Itu adalah tanda, pesan yang ingin kami sampaikan,” ujarnya.

[Gambas:Video CNN]

(mts/nva)









Sumber: www.cnnindonesia.com