Jelang MotoGP Qatar, Martin Diminta Belajar dari Eror di Mandalika

Pembalap Pramac Ducati Jorge Martin dan Marc Marquez saling menyalahkan saat berkomentar soal tabrakan keduanya dalam gelaran MotoGP Valencia.


Jakarta, CNN Indonesia

Mantan juara dunia MotoGP Jorge Lorenzo mengatakan Jorge Martin harus belajar dari kesalahan di Mandalika jelang balapan musim baru di MotoGP Qatar, akhir pekan ini.

Lorenzo menilai Martin terlampau emosional saat balapan di MotoGP Mandalika musim lalu. Alhasil, pembalap asal Spanyol itu jatuh saat balapan padahal sedang berada di posisi paling depan.

Hasil buruk di MotoGP Mandalika membuat Martin disalip Francesco Bagnaia yang akhirnya keluar sebagai juara dunia MotoGP 2023.


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

“Dia membuat langkah maju dari 2022 ke 2023. Dia menunjukkan jauh lebih konsisten di trek dan tidak mengalami pasang surut seperti dua tahun pertama di MotoGP. Dia menjadi runner up dan berjuang hingga balapan terakhir untuk kejuaraan,” ucap Lorenzo dilansir dari Crash.

“Saya pikir dia tidak bisa mendapatkannya [gelar juara dunia] karena pengalaman dan mungkin karena dia sangat emosional, atau terlalu percaya diri; contohnya di Indonesian Grand Prix saat terjatuh dengan keunggulan tiga detik,” ia melanjutkan.

Oleh karena itu, Lorenzo mengungkapkan Martin harus bisa lebih tenang saat berada di lintasan. Jika itu bisa dilakukan, juara dunia lima kali itu meyakini Martin akan jadi pesaing yang berbahaya buat Bagnaia di MotoGP 2024.

“Dia masih perlu menemukan cara untuk tetap tenang. Satu kesalahan kecil dapat membuat Anda kehilangan poin dan kemudian Anda kehilangan gelar juara,” kata Lorenzo.

“Jika dia bisa mengatasi situasi ini, dia bisa sangat berbahaya bagi Pecco dan rival-rival lainnya.”

[Gambas:Video CNN]

(jal/ptr)



Sumber: www.cnnindonesia.com