Jawaban Jeka Saragih Usai Dibully Akibat Kalah di Final Road to UFC

Jakarta, CNN Indonesia —

Petarung MMA asal Indonesia, Jeka Saragih memberikan komentar usai mendapat bully-an setelah kalah TKO dari petarung India Anshul Jubli pada final Road to UFC (RUT).

Jeka Saragih kalah TKO di ronde kedua dari Anshul Jubli dalam laga final Road to UFC kelas ringan yang berlangsung di UFC Apex, Nevada, Amerika Serikat, Minggu (5/2) siang waktu Indonesia.

Kekalahan tersebut membuat Jeka Saragih mendapat beragam komentar dari netizen. Ada yang memuji, namun ada juga yang membully dan menghujat.

Tetapi, Jeka Saragih tak marah kepada orang yang menghujatnya usai kalah di final Road to UFC.

“Buat teman-teman yang membully dan menghujat saya, saya terima kasih. Semoga bully-an kalian bisa jadi cambuk yang terbesar agar saya bisa lebih semangat berlatih untuk pertandingan yang akan datang,” ucap Jeka Saragih dikutip dari Instagram Batak Simalungun.

Selain itu, Jeka juga meminta maaf kepada semua pihak yang sudah dibuat kecewa karena kekalahannya di final Road to UFC.

[Gambas:Instagram]

“Pertama-tama saya minta maaf kepada kalian semua, saya sudah buat kalian kecewa karena pertandingan kemarin. Tapi saya janji saya akan berikan yang terbaik untuk pertandingan selanjutnya,” ucap Jeka Saragih dikutip dari halaman Instagram Batak Simalungun.

Jeka pun meminta kepada semua fansnya untuk tetap setia mendukung dan mendoakan agar dirinya bisa tampil lebih baik di laga selanjutnya.

“Untuk teman-teman tetap dukung dan doakan saya semoga saya bisa berikan yang terbaik,” ucap Jeka.

Jeka kalah TKO di ronde kedua dari Anshul Jubli di final Road to UFC. Sempat memberikan perlawanan sengit di ronde pertama, Jeka Saragih terkena takedown Anshul Jubli di ronde kedua.

Anshul Jubli berada pada posisi yang menguntungkan dalam ground fighting. Ia bisa melontarkan sejumlah pukulan telak sehingga akhirnya menang atas Jeka Saragih.

“Saya Jeka Saragih sekali lagi minta maaf. Mohon doanya agar saya bisa berikan yang terbaik untuk bangsa dan negara. Horas,” kata Jeka.

[Gambas:Video CNN]

(rhr)