Bhayangkara FC Pecat Mario Gomez

Jakarta, CNN Indonesia —

Bhayangkara FC resmi memecat Mario Gomez dari kursi pelatih setelah rentetan hasil buruk tim tersebut.

Bhayangkara FC mengambil keputusan krusial jelang akhir musim dengan menyudahi kerja sama dengan Mario Gomez. Bhayangakra FC saat ini masih jadi juru kunci Liga 1 dengan torehan 15 poin, berjarak 13 angka dari batas zona aman.

“Dikarenakan kontrak kami dengan dia itu adalah di pertandingan-pertandingan putaran kedua, itu sebenarnya sudah ada ikatan tidak boleh imbang atau kalah beruntun. Imbang pun juga terlalu banyak, banyak game yang imbang.”

“Terakhir tiga kali kami mengalami kekalahan beruntun sehingga sebagai konsekuensi sepakat dengan Gomez, ketika tim tak bisa bangkit maka dengan sendirinya kontrak berakhir,” kata COO Bhayangkara FC Sumardji dikutip dari Antara.

Sebagai pengganti Mario Gomez, sejumlah nama masuk dalam radar Bhayangkara FC. Nama Gomes de Oliviera muncul sebagai salah satu kandidat kuat lantaran turut hadir menyaksikan latihan Bhayangkara pada Kamis (29/2).

“Kami sedang berbicara dengan beberapa pelatih termasuk Gomes de Oliviera. Dikarenakan batas waktu yang sisa delapan game, tentu sangat kesulitan kalau kita harus menghadirkan atau memilih pelatih dari jauh.”

“Dari beberapa interview termasuk dia paparkan beberapa hal untuk mengatasi situasi sulit, hari ini saya belum dipastikan. Tapi besok (Jumat) akan kita pastikan siapa pelatihnya,” kata Sumardji.

Dengan sisa delapan laga di Liga 1 musim ini, Bhayangkara FC mesti kerja keras untuk bisa menyusul tim-tim di atasnya dan berada di zona aman. Mereka juga mesti bergantung pada hasil tim lain untuk bisa selamat dari ancaman degradasi.

[Gambas:Video CNN]

(ptr)